Melatih Kreativitas dengan Membuat Layang-layang

0
3104
Membuat Layang-Layang
Siswa membuat layang-layang di Stadion Sriwedari Solo

SDTI – Sekitar dua ratus siswa kelas 3 SD Ta’mirul Islam Surakarta berbondong-bondong memadati Stadion Sriwedari, Rabu (4/10) untuk membuat layang-layang. Dengan mengenakan seragam olahraga, mereka bersiap untuk membuat layang-layang dari kertas minyak dan bambu.

Tunjukkan layang-layang
Siswa menunjukkan hasil kreativitasnya dalam membuat layang-layang

Dimulai sekitar pukul 07.30, para siswa khidmat mendengarkan penjelasan tata cara membuat layang-layang dari salah satu guru . Kemudian secara mandiri, mereka menggunting, mengelem hingga memasang benang dan menghias layang-layang tersebut.

(Baca juga: Isi Jeda UTS dengan Membuat Layang-Layang)

Membuat Layang-layang sesuai Imajinasi

Siswa membuat layang-layang
Siswa sedang membuat layang-layang

 

“Kami membebaskan anak-anak berkreasi sesuai dengan imajinasi mereka. Yang penting layang-layang tersebut bisa mereka mainkan (terbang),”ucap salah satu guru, Aris Aufa Syarifah.

Aufa mengatakan pembuatan layang-layang tersebut dimaksudkan untuk mengenalkan permainan tradisional kepada para murid. Menurutnya, saat ini siswa kurang mengetahui permainan zaman dulu karena banyaknya game online.

“Agar mereka tahu bahwa sebenarnya banyak sekali permainan yang lebih seru daripada cuma main gadget,”kata dia.

(Baca juga: Isi Jeda UTS dengan Membatik Tulis)

Membuat Layang-Layang Membuat Hati Senang

Salah satu siswa, Muslih Assiroj, mengaku sangat senang ketika layang-layang kreasinya berhasil ia terbangkan. Ia pun berujar akan memainkan layang-layangnya selama liburan.

“Pas bisa terbang itu rasanya lega. Nanti sore mau bikin sendiri lagi buat adik biar bisa dimainkan bersama,” katanya sambil tersenyum.

(Baca juga: Isi Jeda UTS dengan Lukis Tampah)

(Dynda Wahyu Wardhani)

Tinggalkan Balasan